Gaya Aliran Seni Lukis
Pada halaman ini juga terdapat video penjelasan tentang GAYA / ALIRAN DALAM SENI LUKIS , CIRI-CIRI DAN TOKOHNYA || Materi Seni Budaya Kelas 9 Seni Lukis - Tuliskan Dan Jelaskan 3 Gaya Lukis Dalam Seni Lukis jangan lupa tonton sampai habis agar lebih faham tentang Tuliskan Dan Jelaskan 3 Gaya Lukis Dalam Seni Lukis Semangat Belajar Sob !!
GAYA / ALIRAN DALAM SENI LUKIS , CIRI-CIRI DAN TOKOHNYA || Materi Seni Budaya Kelas 9 Seni Lukis - Gaya Aliran Seni Lukis
senilukis #aliran/gayadalamsenilukis #ekspresionisme #impresionisme #naturalisme #realisme #abstraksionisme #dadaisme #futurisme #gotik #klasikisme ...
Jawaban 1 : Tuliskan Dan Jelaskan 3 Gaya Lukis Dalam Seni Lukis
Tiga gaya lukis dalam seni lukis adalah:
Representatif;
Deformatif; dan
Non-representatif.
Representatif adalah gaya seni lukis yang menggambarkan kenyataan objeknya yang meliputi masyarakat atau lingkungan alam. Deformatif adalah gaya seni lukis dimana adanya perubahan objek asli menjadi sebuah objek baru karena adanya imajinasi dan kreativitas dari pelukisnya. Non-representatif adalah gaya seni lukis yang objeknya sulit untuk dikenali sehingga penulisnya berfokus pada struktur dan prinsip estetika dari objek tersebut.
Pembahasan
Secara garis besar ada tiga gaya lukis dalam seni lukis, yang adalah:
A. Deformatif
Gaya seni lukis yang menggambarkan objek sesuai dengan kenyataan yang ada. Ada beberapa aliran yang terkandung dalam gaya deformatif:
Naturalisme: gaya seni lukis yang menggunakan lingkungan alam sebagai objeknya dan menggambarkan lingkungan alam sesuai denagn kenyataan yang ada. Oleh karena itu, ketelitian dan detail harus dimiliki oleh pelukisnya.
Realisme: gaya seni lakuis yang menggambarkan kenyataan hidup. Pelukis realisme menilai bahwa tidak ada ilusi di dunia ini sehingga hasil gambar dari gaya lukis realisme sangat mirip dengan kenyataan.
Romantisme: gaya lukis yang menggambarkan suatu peristiwa romantis atau dramatis. Romantisme masih mengandung sifat imajinatif dari pelukisnya,
B. Deformatif
Gaya seni lukis yang mengubah bentuk dari objek kenyataan menjadi sebuah bentuk objek baru. Ada empat aliran dalam gaya lukis deformatif:
Ekspresionisme: gaya lukisan dimana pelukisnya menggambarkan hasil interpretasinya atas objek yang dilihatnya secara spontan.
Impressionisme: gaya lukis yang hasil gambarnya berdasarkan kondisi emosional pelukisnya ketika sedang melukis.
Surealisme: gaya lukis yang hasil lukisannya memiliki kesan seperti dalam mimpi.
Kubisme: gaya lukis yang menggunakan persegi ataupun kubus untuk menggambarkan sebuah objek.
C. Nonrepresentatif
Jenis gaya lukis yang menggambarkan suatu obyek yang di kehidupan nyata sulit untuk dikenali. Oleh karena itu, pelukisnya akan fokus kepada struktur dan prinsip estetika yang ada dalam objek tersebut.
Kelas: 9
Mapel: Seni Budaya
Bab: 1 - Seni Lukis
