18+ Kumpulan Soal BAHASA INDONESIA KELAS 12 MENIKMATI NOVEL 2022/2023 dengan Kunci Jawaban
Selamat Malam.. sobat, Di website caktekno.com hari ini 20-Apr-2022 kami menyediakan kumpulan soal, bank soal beserta daftar jawaban/kunci jawaban tentang BAHASA INDONESIA KELAS 12 MENIKMATI NOVEL | Contoh Soal Bahasa Indonesia Kelas 12 Semester 1 yang sangat lengkap untuk semua jenjang pendidikan sebagai sarana belajar kamu belajar dan mengikuti PTS (Penilaian Tengah Semester)/UTS/Ulangan/Tugas Rumah/PR/Ujian Akhir untuk Kelas 12 di sekolah atau sebagai referensi soal untuk bapak dan ibu guru di sekolah. Soal latihan di website ini disusun secara struktur dan mempermudah siswa mempelajari dan menguasai mata pelajaran pada semester 1 dan 2 2022/2023.
18+ Soal BAHASA INDONESIA KELAS 12 MENIKMATI NOVEL | Contoh Soal Bahasa Indonesia Kelas 12 Semester 1 2022/2023 Lengkap
1. Serba susah, serba salah. Ini tak kuat, ini tak sanggup. Dan sementara itu pikiran dan semangat selalu dikacaukan dan diharubirukan oleh sesal tak putus, sedih tak berkesudahan. Teringat sawah dan rumah pusaka bapak, yang telah dijual dan dihabiskan! Terkenang kebaikan istri, yang telah meninggalkan dunia karena makan hati oleh perbuatan dan kelakukan diri sendiri. Di mana tinggal kemegahan selama ini. Akan pelengah-lengah pikiran dan akan membeli nasi Mak Iyah mau tak mau. Ia pun bekarja juga menganyam topi dari pandan seperti pada malam itu. Akan tetapi, perasaannya selalu tergoda, semangatnya senantiasa terganggu!
Isi penggalan novel tersebut mengungkapkan ….
a. kesengsaraan tokoh menghadapi masa lalu
[Jawaban Salah]
b. kebingungan tokoh menghadapi sesuatu
[Jawaban Salah]
c. kelesuan tokoh untuk melakukan sesuatu
[Jawaban Salah]
d. nostalgia tokoh di masa lampaunya
[Jawaban Salah]
e. penyesalan tokoh atas perbuatannya sendiri
[Jawaban Benar]
2. Bacalah penggalan novel berikut dengan saksama!
Akan tetapi tibalah satu bencana. Ketika suatu malam Badri bertandang lagi, Lena tidak membiarkannya masuk. Malah berkata seperti hendak mengusirnya.
"Jangan kemari lagi."
Terpana Badri mendengar ucapan gadis itu. Lebih terpana lagi dia ketika Lena menyebut nama Rosni seorang gadis yang sering juga dibawanya keluar malam untuk menonton film.
"Aku tidak serius dengan dia," kata Badri menangkis.
"Enak benar jadi laki-laki. Begitu sering membawa seorang gadis keluar malam, tapi kalau ditanya oleh gadis yang lain, lalu dibilang aku tidak serius dengan dia, " umpat Lena dengan tengiknya. Lalu sebelum Badri memberi alasan, pintu ditutup dan dikuncinya dari dalam. Tinggallah Badri terperangah di anak tangga.
Jodoh, A.A, Navis
Konflik yang tergambar dalam penggalan novel tersebut adalah ... .
a. Badri tidak boleh bertandang lagi ke rumah Lena.
[Jawaban Salah]
b. Kemarahan Lena kepada Badri.
[Jawaban Benar]
c. Badri sering membawa Rosni me nonton film.
[Jawaban Salah]
d. Badri sering keluar malam dengan teman-temannya.
[Jawaban Salah]
e. Badri egois dan selalu memberi alasan bohong.
[Jawaban Salah]
3. Bacalah kutipan novel berikut ini!
Aku ingin membuktikan bahwa kata-kata Ihsan itu salah. Aku masih memiliki hati dan pikiranku. Di sini, di pesantren ini, aku masih sadar bahwa aku belajar. Aku nyantri sebab aku ingin mendalami ilmu agama. Lebih dari itu, kedatanganku ke sini jauh-jauh dari Jakarta tidak hanya untuk mendalami agama saja, melainkan juga untuk mempraktikkan ajaran-ajaran agama yang aku anut. Aku tidak ingin meninggalkan apa yang telah aku peroleh dan aku tetap memiliki keinginan yang kuat untuk meraih keilmuan yang belum aku raih di sini. Aku tetap ingin mengaji. Aku tetap ingin menghafal ayat-ayat al-Qur’an dan hadis-hadis nabi. Aku tidak ingin menyia-nyiakan hidupku, sebab sudah lama aku menyia-nyiakannya.
(Novel Syahadat Cinta karya Taufiqurrahman al-Azizy, 2008)
Watak tokoh dalam kutipan novel tersebut adalah ... .
a. mudah goyah
[Jawaban Salah]
b. senang belajar di Jakarta
[Jawaban Salah]
c. menyia-nyiakan hidup
[Jawaban Salah]
d. hanya mendalami agama
[Jawaban Salah]
e. teguh pendirian
[Jawaban Benar]
4. “Jimbron adalah seorang yang membuat kami takjub dengan tiga macam keheranan. Pertama, kami heran karena kalau mengaji, ia selalu diantar seorang pendeta. Sebetulnya beliau adalah seorang pastor karena beliau seorang Katolik, tapi kami memanggilnya Pendeta Geovany. Rupanya setelah sebatang kara seperti Arai ia menjadi anak asuh sang pendeta. Namun, pendeta berdarah Itali itu tak sedikit pun bermaksud mengonversi keyakinan Jimbron. Beliau malah tak pernah telat jika mengantarkan Jimbron mengaji ke masjid” (SP, 61)
Pandangan pengarang dalam novel Sang Pemimpi karya Andrea Hirata tersebut adalah ...
a. Sangat setuju dengan pandangan pengarang, melalui tokoh Jimron pengarang memberikan gambaran kehidupan religius walaupun hidup berbeda agama dan pengarang juga memberikan gambaran cerminan toleransi dan jiwa sosial melalui tokoh pendeta.
[Jawaban Salah]
b. Tidak setuju dengan pandangan pengarang, melalui tokoh pendeta pengarang memberikan gambaran kehidupan yang religius walaupun hidup berbeda agama.
[Jawaban Salah]
c. Pengarang menghadirkan tokoh Jimbron dalam novel Sang Pemimpi mencerminkan tokoh yang taat beragama dengan mengaji setiap harinya, walaupun dia hidup di lingkungan agama yang berbeda, yaitu agama Katolik. Kemudian pengarang juga menghadirkan cerminan toleransi dan jiwa sosial melalui tokoh pendeta.
[Jawaban Benar]
d. Pengarang memunculkan tokoh pendeta dalam novel tersebut guna menunjukkan religiuitas tokoh.
[Jawaban Salah]
e. Pengarang menciptakan tokoh Jimron dan pendeta agar novel Sang Pemimpi menarik untuk dibaca.
[Jawaban Salah]
5. Cermati kutipan novel berikut!
“Ingin makan apa, Las? Ayam goreng, rendang Padang, apa masakan Cina?” tanya Handarbeni setelah mobil meluncur di Jalan Cikini.
Lasi tetap membeku.
“Las, kamu ingin makan apa?”
“Anu. Terserah. Saya ikut saja.”
“Aku lebih senang kamu ada permintaan.”
“Saya tak punya permintaan apa-apa, kok.”
“Atau ayam kalasan di Arya Duta?”
“Terserah saja.”
“Ah, aku lupa. Setengah darahmu adalah Jepang. Sudah pernah menikmati sukiyaki atau tempura?”
“Apa itu?”
“Hidangan dari negeri ayahmu, Jepang.”
Latar yang tergambar dalam kutipan novel tersebut adalah….
a. sebuah rumah makan
[Jawaban Salah]
b. dalam mobil
[Jawaban Benar]
c. rumah makan Jepang
[Jawaban Salah]
d. rumah makan Arya Duta
[Jawaban Salah]
e. Jalan Cikini
[Jawaban Salah]
6. Cermati kutipan novel berikut!
Seorang gadis gemuk yang duduk paling belakang menggerakkan kepalanya. Namanya Sally. Semua temannya memutar kepala untuk melihatnya. Dia menunduk karena didengarnya bisik-bisik, ”Oh, si raksasa itu.” Wajah Sally terasa merah dan panas. Ia ingin menangis. Semua kawannya menjuluki dia si gemuk, si raksasa, bola, ah .... Ia baru mengangkat wajahnya ketika anak-anak sudah tidak memandangnya lagi, kini mereka memandangnya dengan takut.
Sally memandang Nona Lily yang ramping manis itu. Ia ingin menjadi Nona Lily. Selalu jadi pusat perhatian anak-anak. Kalau dia itu Nona Lily, tak seorang pun anak yang akan mengejeknya.
”Rupanya kalian sudah tahu siapa dia. Sally Harifa. Seorang anak yang akan selalu saya ingat. Lihat dia, patuh, cerdas, pendiam.... Tidak seperti kalian. Ribut, ribut, pikiran ke mana-mana.”
Sampai jam pelajaran selesai, Nona Lily terus memuji Sally. Ia ingin mencambuk anak-anak lain agar terdorong untuk serius dan pandai seperti Sally. Anak-anak diam, mereka serba salah. Iri, sebenarnya mereka pun mengagumi kecerdasan Sally. (Jendela Kecil, Souzan Kresida).
Amanat kutipan novel tersebut adalah ...
a. Hargailah semua teman sekelas, karena mereka bisa diajak bekerja sama.
[Jawaban Salah]
b. Hormatilah guru yang telah memberi bekal ilmu kepada para siswa.
[Jawaban Salah]
c. Pujilah semua orang yang telah berprestasi dengan baik.
[Jawaban Salah]
d. Berbahagialah orang-orang yang telah diberi kelebihan daripada yang lain.
[Jawaban Salah]
e. Hargailah setiap orang karena kepandaiaannya, bukan karena keadaan fisiknya.
[Jawaban Benar]
7. Bacalah teks novel berikut!
(1) Teman teman fajar bersorak gembira, (2) Daffa terkulai lemas karena layang-layang putus. (3) Senja pun tiba. (4) Ketika terdengar suara azan, anak-anak mulai membubarkan diri untuk pergi ke masjid. (5) Berita kemenangan Fajar atas daffa makin menambah keyakinan anak-anak desa itu bahwa layang-layang milik fajarmemang sakti. (6) Fajar menjadi makin tinggi hati.
Bukti nilai agama terdapat pada kalimat bertanda nomor ….
a. 1
[Jawaban Salah]
b. 2
[Jawaban Salah]
c. 3
[Jawaban Salah]
d. 4
[Jawaban Benar]
e. 5
[Jawaban Salah]
8. Bacalah kutipan novel berikut
Namun takdir berkata lain, di malam sebelum pertunangan mereka, Bali terserang Bom (Bom Jimbaran) dan keluarga Rosie menjadi korban. Nathan meninggal, Rosie yang tak mampu menahan kehilangan depresi.
Suasana yang terdapat dalam novel tersebut adalah...
a. Gunda
[Jawaban Salah]
b. Sedih
[Jawaban Benar]
c. Tegang
[Jawaban Salah]
d. Khusyuk
[Jawaban Salah]
e. Hening
[Jawaban Salah]
9. Saat itu aku dihadapkan pada suatu dilema, apakah aku akan mendekatinya dan terus terang mengatakan kepadanya siapa aku ini sebenarnya atau tetap begini saja seterusnya. Semenjak aku menjadi mandor kebun, aku tidak pernah lagi berhubungan dengan Mas Sudibyo.
Watak tokoh “Aku” yang terlihat dalam penggalan novel tersebut adalah...
a. Egois
[Jawaban Salah]
b. Ceroboh
[Jawaban Salah]
c. Lemah
[Jawaban Salah]
d. Penyabar
[Jawaban Salah]
e. Peragu
[Jawaban Benar]
10. Cermati kutipan novel berikut!
Rumah idaman di kampung melayu yang tidak dapat dinamakan besat, sudah disambung dengan pelampang ke muka, lalu dihiasi dengan daun-daun beringin dan bunga-bunga teratai. Bunga kertas yang merumbai-umbai pun tidak pula ketinggalan, sebagai lazim diperbuat di kampung, tiap-tiap ada perhelatan.
Unsur Intrinsik yang dominan pada penggalan novel di atas adalah ....
a. Alur cerita
[Jawaban Salah]
b. Tema
[Jawaban Salah]
c. Perwatakan
[Jawaban Salah]
d. Sudut Pandang
[Jawaban Salah]
e. Latar
[Jawaban Benar]
11. Cermati kutipan novel berikut!
“Ingin makan apa, Las? Ayam goreng, rendang Padang, apa masakan Cina?” tanya Handarbeni setelah mobil meluncur di Jalan Cikini.
Lasi tetap membeku.
“Las, kamu ingin makan apa?”
“Anu. Terserah. Saya ikut saja.”
“Aku lebih senang kamu ada permintaan.”
“Saya tak punya permintaan apa-apa, kok.”
“Atau ayam kalasan di Arya Duta?”
“Terserah saja.”
“Ah, aku lupa. Setengah darahmu adalah Jepang. Sudah pernah menikmati sukiyaki atau tempura?”
“Apa itu?”
“Hidangan dari negeri ayahmu, Jepang.”
Latar yang tergambar dalam kutipan novel tersebut adalah….
a. sebuah rumah makan
[Jawaban Salah]
b. dalam mobil
[Jawaban Benar]
c. rumah makan Jepang
[Jawaban Salah]
d. rumah makan Arya Duta
[Jawaban Salah]
e. Jalan Cikini
[Jawaban Salah]
12. Cermati kutipan novel berikut!
Seorang gadis gemuk yang duduk paling belakang menggerakkan kepalanya. Namanya Sally. Semua temannya memutar kepala untuk melihatnya. Dia menunduk karena didengarnya bisik-bisik, ”Oh, si raksasa itu.” Wajah Sally terasa merah dan panas. Ia ingin menangis. Semua kawannya menjuluki dia si gemuk, si raksasa, bola, ah .... Ia baru mengangkat wajahnya ketika anak-anak sudah tidak memandangnya lagi, kini mereka memandangnya dengan takut.
Sally memandang Nona Lily yang ramping manis itu. Ia ingin menjadi Nona Lily. Selalu jadi pusat perhatian anak-anak. Kalau dia itu Nona Lily, tak seorang pun anak yang akan mengejeknya.
”Rupanya kalian sudah tahu siapa dia. Sally Harifa. Seorang anak yang akan selalu saya ingat. Lihat dia, patuh, cerdas, pendiam.... Tidak seperti kalian. Ribut, ribut, pikiran ke mana-mana.”
Sampai jam pelajaran selesai, Nona Lily terus memuji Sally. Ia ingin mencambuk anak-anak lain agar terdorong untuk serius dan pandai seperti Sally. Anak-anak diam, mereka serba salah. Iri, sebenarnya mereka pun mengagumi kecerdasan Sally. (Jendela Kecil, Souzan Kresida).
Amanat kutipan novel tersebut adalah ...
a. Hargailah semua teman sekelas, karena mereka bisa diajak bekerja sama.
[Jawaban Salah]
b. Hormatilah guru yang telah memberi bekal ilmu kepada para siswa.
[Jawaban Salah]
c. Pujilah semua orang yang telah berprestasi dengan baik.
[Jawaban Salah]
d. Berbahagialah orang-orang yang telah diberi kelebihan daripada yang lain.
[Jawaban Salah]
e. Hargailah setiap orang karena kepandaiaannya, bukan karena keadaan fisiknya.
[Jawaban Benar]
13. Bacalah teks novel berikut!
(1) Teman teman fajar bersorak gembira, (2) Daffa terkulai lemas karena layang-layang putus. (3) Senja pun tiba. (4) Ketika terdengar suara azan, anak-anak mulai membubarkan diri untuk pergi ke masjid. (5) Berita kemenangan Fajar atas daffa makin menambah keyakinan anak-anak desa itu bahwa layang-layang milik fajarmemang sakti. (6) Fajar menjadi makin tinggi hati.
Bukti nilai agama terdapat pada kalimat bertanda nomor ….
a. 1
[Jawaban Salah]
b. 2
[Jawaban Salah]
c. 3
[Jawaban Salah]
d. 4
[Jawaban Benar]
e. 5
[Jawaban Salah]
14. Bacalah kutipan teks novel berikut!
Astaga, siapa orang-orang ini? Tampang mereka seperti orang-orang kriminal. Namun, hak mereka sama dengan semua penumpang yang masuk taksiku. Aku tak perlu tahu urusan mereka. Barangkali juga tidak berhak tahu. Meskipun banyak juga yang aku tahu sebagai supir taksi.
Nilai moral yang terdapat dalam kutipan novel tersebut adalah ….
a. Kehati-hatian seseorang terhadap keadaan sekelilingnya.
[Jawaban Benar]
b. Jangan berprasangka buruk hanya karena melihat penampilannya
[Jawaban Salah]
c. Ketidakpercayaan terhadap orang-orang di sekitarnya
[Jawaban Salah]
d. Ketakutan melihat orang jahat
[Jawaban Salah]
e. Ketakutan yang timbul akibat pengalaman masa lalu.
[Jawaban Salah]
15. Bacalah kutipan teks novel berikut!
Semuanya seperti musim kering; kemarau datang dan angin gersang menusuk-nusuk. Semuanya seperti musim basah; hujan dan badai adalah nyanyian dalam sedih dan ngilu.
Semuanya seperti perih, ketika langit tak menyisakan cerita apa-apa.
Semuanya menjadi sepi...
(Nyanyi Sunyi dari Indragiri , Hary B. Kori’un).
Gaya bahasa dalam kutipan novel di atas adalah gaya bahasa ....
a. antithesis
[Jawaban Salah]
b. metonimia
[Jawaban Salah]
c. hiperbola
[Jawaban Salah]
d. personifikasi
[Jawaban Salah]
e. metafora
[Jawaban Benar]
16. Cermati kutipan teks berikut!
Urat kaki Akang Gambang tampak membendul seperti usus ayam membelit-belit betisnya. Napasnya sesak dan mendengus-dengus seperti desus lokomotif sedang langsir. Bola matanya membelalak seperti mata kerbau yang baru disembelih: tulang rusuknya bergerak-gerak seperti turun naik menurut irama nafasnya yang hampir habis itu. Sekujur badannya basah kuyup oleh keringat.
Majas yang paling dominan dalam kutipan teksn tersebut adalah ....
a. repetisi
[Jawaban Salah]
b. pleonasme
[Jawaban Salah]
c. litotes
[Jawaban Salah]
d. repetisi
[Jawaban Salah]
e. asosiasi
[Jawaban Benar]
17. Cermati kutipan teks berikut!
Memang tidak tahu diri anak itu. Sudah disoraki penonton masih tertawa juga. Bahkan, ia tampak sangat percaya diri. Padahal penampilannya jauh dari kata menarik. Ah, benar-benar tidak punya rasa malu anak itu.
Ungkapan yang tepat menggambarkan isi paragraf tersebut adalah ....
a. bermuka keruh
[Jawaban Salah]
b. berminyak muka
[Jawaban Salah]
c. tebal muka
[Jawaban Benar]
d. bermuka dua
[Jawaban Salah]
e. bermuka licin
[Jawaban Salah]
18. Cermati kutipan teks berikut!
Peter seorang pelajar yang pandai, bahkan ia pernah meraih medali emas tingkat internasional di Bali dalam lomba fisika. Namun, ia tidak sombong dengan kepandaiannya itu. Ia selalu sopan dan baik kepada siapa saja.
Peribahasa yang tepat untuk menggambarkan kehidupan di atas adalah ...
a. Bagai air di atas daun talas
[Jawaban Salah]
b. Tak ada gading yang tak retak
[Jawaban Salah]
c. Bagai bumi dengan langit
[Jawaban Salah]
d. Ringan sama dijinjing, berat sama dipikul
[Jawaban Salah]
e. Seperti ilmu padi kian berisi kian runduk
[Jawaban Benar]
19. Cermati penggalan novel berikut ini!
Ibu semakin jarang berada di rumah. Tinggal aku dan ayah yang mengurus sawah. Terkadang ibu baru pulang setelah beberapa hari. Tetapi kami tidak rindu lagi, apalagi dengan adiku yang terkecil. Kami sudah biasa. Kami pun jarang bertanya di mana ibu dan kapan ibu pulang. Setiap hari ibu pergi, dari rumah dibawanya segulungan goni-goni dan siangnya goni itu sudah penuh berisi beras yang dicegatnya dari orang kampung yang lewat. Besoknya barang tersebut dibawanya ke pasar dan jika tidak laku dibawanya ke luar kampung. Orang-orang kampung memang lebih suka pakaian-pakaian yang sudah jadi, yang tebal-tebal. Ibu memang tahu kesukaan orang sekampung.
Isi tersirat dalam kutipan cerpen tersebut jika dikaitkan dengan kehidupan sehari-hari adalah ....
a. Pakaian dibeli dengan beras
[Jawaban Salah]
b. Ibu rajin ke pasar dan ayah rajin ke sawah
[Jawaban Salah]
c. Ibu berjualan dari kampung satu ke kampung yang lain
[Jawaban Salah]
d. Keuletan sorang ibu dalam mencari nafkah untuk keluarganya
[Jawaban Benar]
e. Dari pasar ibu membawa buntalan berisi berbagai pakaian atau barang lain
[Jawaban Salah]
20. Cermati kutipan berikut!
Tiap-tiap pemuda yang bersekolah di Betawi dalam bertamasyadi Danau Singkarak atau Sawahlunto dan singgah ke Solok, belum pernah mereka melampaui sebuah rumah kecil yang amat bersih rupanya. Rumah itu dibeli oleh Ibu Hanafi dan disanalah ia tinggal bersama Rapiah karena perlu menyekolahkan Syafei. Rapiah tidak suka bercerai lagi dengan mertuanya yang sudah dipandangnya sebagai ibu kandungnya, sedangkan Ibu Hanafipun berkata hendak menurutkan orang kedua itu ke mana perginya.
Rapiah tetap menolak hendak dipersuamikan. Ia berkata tak sampai hati akan memberi ayah tiri pada Syafei.
Ibu Hanafi memerlukan benar menyembelih ayam, tiap-tiap kedatangan anak-anak sekolah dari betawi. Pemuda-pemuda itu senang sekali datang berkunjung ke rumah orang yang peramah dan bijaksana itu.
(Salah Asuhan, Abdul Muis).
Hal dalam kutipan yang terkait dengan kehidupan bermasyarakat sekarang ini adalah…
a. Jika bertamasya ke Danau Singkarak atau Sawahlunto singgah ke rumah sanak saudara di sana.
[Jawaban Salah]
b. Hendaklah kita mengunjungi keluarga kita yang ada di daerah.
[Jawaban Salah]
c. Suatu Keluarga menyiapkan hidangan yang baik untuk menjamu tamu.
[Jawaban Salah]
d. Ibu mertua dan anak menantu perempuan selalu bersama dalam melakukan sesuatu.
[Jawaban Salah]
e. Tidak menikah lagi sesudah suami meninggal demi masa depan anak yang dicintai.
[Jawaban Benar]
Demikian Kumpulan Soal BAHASA INDONESIA KELAS 12 MENIKMATI NOVEL | Contoh Soal Bahasa Indonesia Kelas 12 Semester 1 2022/2023 dengan Kunci Jawaban, Semangat Sob