Sebutkan Isi Perjanjian Hudaibiyah
Kesepakatan Hudaibiyah dicapai antara Nabi Muhammad dan kaum Quraisy pada tahun 6 H/628 M, ketika Nabi Muhammad ingin menunaikan ibadah haji ke Mekah setelah Perang Khandak.
Ali bin Abi Thalib menyusun perjanjian ini, yang diselesaikan oleh Suhail bin Amr, Mikraz bin al-Afs, dan Hawatib bin Abdulzza (orang Quraisy) dan Nabi Muhammad.
Suhail menolak untuk memasukkan Bismillaahirrahmanirrahiim dalam perjanjian seperti yang sedang ditulis. Dan sebaliknya merekomendasikan Bismika Allahumma (dengan nama Ya Allah). Selain itu, ia menolak untuk memasukkan Nabi Muhammad, Rasulullah, dan digantikan oleh Nabi Muhammad bin Abdullah. Nabi menyetujui kedua saran tersebut meskipun ditentang oleh para sahabatnya.
Adapun syarat-syarat Perjanjian Hudaibiyah adalah sebagai berikut:
1. Nabi Muhammad dan kaum Quraisy menyetujui gencatan senjata sepuluh tahun.
2. Setiap orang memiliki pilihan untuk bergabung dengan Nabi Muhammad atau Quraisy dan membuat perjanjian dengan mereka.
3. Orang Quraisy yang bergabung dengan Nabi Muhammad tanpa persetujuan walinya harus dikembalikan. Sementara itu, murid-murid Nabi Muhammad yang bergabung dengan Quraisy tidak dikembalikan.
4. Pada tahun ini (6 H/628 M), Nabi Muhammad diharuskan kembali ke Madinah. Namun tahun berikutnya, Nabi Muhammad dan para sahabatnya diizinkan untuk melakukan haji dengan syarat mereka tinggal di Mekah selama tiga hari dan dilarang membawa senjata.
Yang Sering Di Tanyakan > Page 2
Siapa yang menyepakati Perjanjian Hudaibiyah?
Jawaban. Suahil bin amr untuk wakil dari kaum quraisy.
Apa penyebab perjanjian Hudaibiyah?
Perjanjian Hudaibiyah merupakan upaya diplomatik Nabi Muhammad SAW untuk meredakan ketegangan militer antara umat Islam dan kaum musyrik Quraisy. Akad ini sering disebut dengan “shulhul hudaibiyah”.
Masa perjanjian Hudaibiyah merupakan masa apa?
Jawaban yang dikonfirmasi ahli. Seluruh pakta Hudaibiyah dianggap sebagai masa damai, karena kaum Muslim dan musuh mengadakan gencatan senjata 10 tahun (koreksi saya jika saya salah). Dengan adanya ketentuan-ketentuan atau norma-norma tertentu yang harus dipatuhi oleh kedua belah pihak.
Apa saja kerugian bagi kaum muslimin dalam perjanjian Hudaibiyah?
1) Untuk jangka waktu sepuluh tahun, Muslim dan musyrik tidak akan terlibat dalam permusuhan.
2) Umat Islam diperbolehkan untuk melakukan umrah tahun depan dengan tidak ada senjata selain pedang di sarungnya dan senjata pengembara.
